PALEMBANG
- Ketua Umum KONI Pusat, Agum Gumelar membuka secara resmi lapangan Bisbol yang
dipergunakan untuk menggelar pertandingan bisbol di PON XVI, Jakabaring kemarin
siang. Bersama gubernur Sumatera Selatan yang juga ketua umum Koni Daerah
Sumsel, membubuhkan tanda tangannya di sebuah batu marmer. Agum juga melakukan
pengguntiungan pita tanda dibukanya lapangan ini secara resmi.
"Bisbol
baru kali ini dimainkan di PON, saya berharap olahraga ini dapat lebih
berkembang lagi. Bisbol bukanloah olahraga baru, di tahun 60-an, saya merupakan
pemain bisbol. Dengan hadirnya sebuah lapangan bertaraf internasional, saya
harap ke depannya bisbol kita tidak ketinggalan dengan negara lain," ujar
Agum saat memberikan sambutannya.
Pria
yang pernah mencalonkan sebagai presiden ini juga menggagas untuk diadakannya
liga bisbol. "Saya harap kita nantinya ada liga bisbol seperti di
negara-negara lain," pinta Agum.
Lapangan bisbol Jakabaring sendiri memang belum
lengkap sarana dan prasarananya. Hal ini diakui oleh Syahrial Oesman. "Memang
kita masih banyak kekurangan, scoring board belum ada, dan juga penerangan
belum memadai. Namun, kita akan segera menyelesaikannya," ujarnya.
"Dengan adanya lapangan ini, kita lihat saja, tiga tahunlagi kita akan
kalahkan DKI," tegasnya.
Setelah
membuka secara resmi, Agum berkesempatan menyalami pemain Lampung dan Jawa
Timur yang akan bertanding dan melakukan foto bersama. Sebuah cindera mata
maskot Rimau diberikan Gubernur kepada Agum Gumelar. (cie)
No comments:
Post a Comment