Membaca judul di atas pembaca pasti bertanya-tanya. Apa arti tulisan itu? Bahasa apa atau orang mana yang "ngomong" begitu? Judul di atas diambil dari bahasa suku Kaeli. Suku masyarakat di kota Palu, Sulawesi Tengah. Jika diartikan adalah: Saya Bisa (yaku namala), Kamu Bisa (komiu mamala), Kita Semua Bisa (kitapura
mamala).
Kata-kata tersebut terucap lantang oleh salah satu peserta Diklat Implementasi Kurikulum 2013 bagi Pengawas dan Kepala Sekolah Sasaran yang dilaksanakan di Palu Golden Hotel pada 8 hingga 14 Juli lalu. Nada optimis tersebut memberi makna mendalam bagi segenap penggerak dan pelaksana Kurikulum baru ini. Dengan keyakinan yang tinggi, kurikulum baru pun siap disebarluaskan ke sekolah sasaran yang memang sudah ditetapkan untuk menjalankannya.